Mata buram atau penglihatan yang terganggu setelah melahirkan bisa disebabkan oleh berbagai faktor, dan kondisi ini bisa menjadi pengalaman yang umum pada sebagian wanita setelah persalinan. Berikut adalah beberapa penyebab yang mungkin menyebabkan mata buram setelah melahirkan:
1. Perubahan Hormonal:
Persalinan memicu perubahan hormon dalam tubuh wanita. Penurunan drastis kadar hormon kehamilan, seperti estrogen dan progesteron, dapat memengaruhi keseimbangan cairan di mata dan mengakibatkan mata terasa kering atau buram.
2. Dehidrasi:
Persalinan dapat menyebabkan kehilangan cairan yang signifikan, baik melalui proses persalinan itu sendiri maupun melalui pemberian ASI. Dehidrasi dapat mengakibatkan mata terasa kering dan dapat menyebabkan penglihatan menjadi buram.
3. Peningkatan Tekanan Intraokular:
Beberapa wanita melaporkan peningkatan tekanan intraokular setelah melahirkan, yang dapat menyebabkan gejala seperti penglihatan buram atau kabur.
4. Perubahan Tekanan Darah:
Perubahan tekanan darah, terutama penurunan tekanan darah pasca-persalinan, dapat memengaruhi aliran darah ke mata dan mempengaruhi penglihatan.
5. Kelelahan dan Kurang Tidur:
Proses persalinan dan perawatan bayi baru lahir seringkali memunculkan kurang tidur dan kelelahan. Kelelahan dapat menyebabkan mata terasa kering, iritasi, dan dapat mempengaruhi ketajaman penglihatan.
6. Efek Samping Obat atau Anestesi:
Penggunaan obat-obatan selama persalinan atau anestesi yang digunakan dalam proses persalinan, seperti epidural, dapat menyebabkan efek samping yang memengaruhi penglihatan.
7. Perubahan Sirkulasi:
Perubahan dalam volume darah dan sirkulasi setelah melahirkan dapat mempengaruhi aliran darah ke mata, yang dapat menyebabkan penglihatan terganggu.
8. Stres dan Hormon Prolaktin:
Stres yang terkait dengan merawat bayi baru lahir dan perubahan hormonal, terutama peningkatan hormon prolaktin yang merangsang produksi ASI, juga dapat berkontribusi pada gejala mata buram.
Tindakan yang Dapat Diambil:
- Istirahat yang Cukup: Pastikan untuk mendapatkan istirahat yang cukup, sebisa mungkin, meskipun tantangan yang dihadapi dalam merawat bayi baru lahir.
- Konsumsi Cairan: Penting untuk tetap terhidrasi dengan cukup minum air, terutama jika Anda menyusui.
- Istirahat Mata: Jika mata terasa kering, gunakan tetes mata bebas pengawet untuk memberikan kelembapan.
- Pemantauan Tekanan Darah: Pantau tekanan darah Anda dan laporkan setiap perubahan pada dokter.
- Konsultasi dengan Profesional Kesehatan: Jika gejala mata buram berlanjut atau memburuk, segera berkonsultasi dengan dokter atau ahli mata untuk evaluasi lebih lanjut.